PRECURSORS GLUTATHIONE LEVEL

Tahukah Anda bahwa sejak lahir Allah telah memberikan kita suatu zat pertahanan tubuh yang dikenal dengan Glutathione.
Glutathione merupakan zat yg secara alami sudah ada diseluruh tubuh sejak kita lahir. Glutathione yg banyak terdapat pd organ-organ penting tubuh misalnya pada liver, paru-paru, ginjal, jantung, otak dan lambung, berguna sekali untuk meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.

Namun kadar Glutathione dalam tubuh cenderung menurun dan tidak stabil akibat dari pola makan dan gaya hidup yang tidak sehat diperparah juga oleh meningkatnya polusi (udara, air & tanah), penggunaan pestisida serta timbulnya efek dr pemanasan global dan perubahan iklim yang ekstrim membuat tubuh akan semakin rentan terhadap serangan berbagai penyakit.

Penuaan dan faktor-faktor lain mengurangi produksi dan pemanfaatan Glutathione (GSH). Riset sudah menunjukkan bahwa individu yang mempunyai kadar glutathione rendah peka terhadap penyakit kronis. Riset menunjukkan bahwa kadar Glutathione (GSH) menurun antara 10 % sampai 12 % per dekade, mulai pada umur 20 tahun.

Kita tentu ingin badan kita bersih & bebas dari racun, virus, bakteri atau partikel radikal bebas yang mengganggu kesehatan. Tetapi kita sulit menghindarkan diri dari hal-hal yang merugikan kesehatan.

Kita memerlukan sesuatu yang dapat menggelontor kotoran-kotoran dalam tubuh kita, menjadikan kita tetap sehat dan terjaga dari berbagai penyakit. Harus aman dan tanpa efek samping. Baik untuk penyembuhan maupun dalam rangka menjaga kesehatan.

GLUTERA™ GLUTATHIONE PRECURSORS adalah jawabannya.
GLUTERA™ merupakan bahan baku utama (percursors) untuk produksi Glutathione (GSH) dalam sel.

Sedangkan Glutathione (GSH) adalah suatu tripeptide protein yang terdiri dari tiga (3) Asam Amino Utama (L-Glutamic Acid, L-Cysteine, L-Glycine). Glutathione (GSH) secara alami sudah terdapat di dalam tubuh sejak lahir, yaitu di dalam dan di luar sel tubuh dan di seluruh organ tubuh (70-100 triliun sel tubuh manusia).

Glutathione (GSH) disintesis di dalam sel dan memerlukan beberapa enzim spesifik dalam proses pembentukannya. Namun, disaat melewati umur 20 tahun produksi glutathione berkurang sesuai pertambahan usia kita. Selain itu ada beberapa penyebab berkurangnnya Glutathione (GSH) seperti Racun, Stress, Sinar UV yang berbahaya, Konsumsi alkohol berlebihan, Polusi, Penuaan, Keletihan yang berlebihan, Merokok, dsb.

RADIKAL BEBAS VS ANTIOKSIDAN
Pada saat ini Medis dan Para Ahli Gizi mengatakan bahwa radikal bebas merupakan akar dari benyak penyakit akut maupun kronis. Mengapa radikal bebas berbahaya bagi tubuh ? karena radikal bebas bersifat reaktif sehingga dapat merusak sel-sel tubuh yang menjadikannya timbul berbagai macam penyakit.

ANTIOKSIDAN ALAMIAH
Sebenarnya tubuh manusia dapat menetralisir radikal bebas karena tubuh manusia memproduksi antioksidan alamiah yaitu Glutathione (GSH). Dengan kerusakan yang diakibatkan radikal bebas dan proses penuaan, jumlah Glutathione (GSH) semakin menurun. Untuk itu diperlukan Precursors (bahan baku utama) untuk produksi Glutathione (GSH).

GLUTERA™ BIANG & BAHAN UTAMA GLUTATHIONE (GSH).
Mengandung jumlah peptida sistein atau serum asam amino yang tinggi. Peptida Sistein adalah Precursors (bahan baku utama) untuk produksi Glutathione (GSH) dalam sel tubuh.

Oleh FDA (U.S. Food and Drug Administration), Glutathione (GSH) dianggap sebagai suplemen makanan kategori GRAS (Generally Regarded As Safe), umumnya diakui sangat aman. Sistein adalah makanan yang sangat bermanfaat untuk tubuh, kulit muda dan menjaga organ tubuh internal dan otak kita dari efek buruk radikal bebas. Bagaimana cara kita tetap kelihatan muda dibanding usia kita tergantung pada antioksidan terkuat tubuh kita, yakni Glutathione.

MASTER ANTIOXIDANT
Glutathione (GSH) atau Glutathione SulphHydril.
Disebut sebagai MASTER ANTIOKSIDAN karena telah diakui oleh para ahli medis internasional bahwa belum ada antioksidan lain yang mampu menyamai kekuatannya, karena banyak fungsi sel-sel tubuh yang tergantung pada Glutathione (GSH).

Saat ini tak kurang 100.000 journal medis yang telah membahasnya.
Pertama didapatkan dan diteliti pertama kali pada tahun 1888 oleh ilmuwan De-Kay Pailhade. Mulai tahun 1980, peneliti-peneliti tentang Glutathione (GSH) memperhatikan, jika sel-sel tubuh kekurangan Glutathione (GSH), kemampuan daya detoksifikasi sel tersebut terhadap radikal bebas akan menurun, sehingga akan mempermudah terjadinya penyakit-penyakit degeneratif, seperti kanker, diabetes mellitus, stroke, dan lain sebagainya.

Dapatkan Segera Produk  GLUTERA™  KLIK Order ...

Tidak ada komentar: