Pada umumnya berhubungan seks dilakukan untuk menjalin keintiman dengan pasangan sehingga hubungan menjadi lebih harmonis. Tidak banyak yang mengetahui bahwa selain itu, seks juga memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan dan dapat memperpanjang umur. Pria yang mengalami orgasme sebanyak dua atau tiga kali dalam seminggu memiliki hidup yang lebih lama dibandingkan dengan pria-pria yang orgasmenya lebih sedikit. Demikian ucap Yvonne K. Fulbright, PhD., salah seorang penulis buku terkenal The Secrets of Sexual Satisfaction, sebagaimana dikutip dari situs Cosmopolitan.
Sebuah penelitian dilakukan di Italia untuk meneliti hubungan kehidupan seksual dengan tingkat kesehatan pria. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seks yang sehat akan meminimalisir kadar masalah-masalah kardiovaskular dalam tubuh. “para pria yang aktif secara seksual dan setia terhadap pasangannya cenderung tidak memiliki masalah yang berarti pada sistem kardiovaskular yang dimiliki dan cenderung bisa hidup lebih lama”, ujar Emmanuelle Jannini, koordinator tim peneliti, kepada majalah Times of India.
Seks yang rutin dan sehat akan menekan stres dan depresi, membuat kinerja sistem kardiovaskular jadi lebih bagus, sehingga pada akhirnya sistem metabolisme tubuh akan berjalan lancar. Untuk lebih mengatahui lebih dalam apa saja manfaat lain dari seks yang dilakukan secara aktif dan sehat, mari kita bahas satu persatu:
- MENURUNKAN RISIKO KANKER PAYUDARA : Seks yang aktif akan memberikan dampak positif terhadap organ tubuh dan membuatnya lebih kuat. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Beverly Whipple, Phd dalam bukunya The Orgasm Answer Guide berkata risiko kanker payudara akan berkurang drastis pada wanita yang aktif secara seksual akibat adanya hormon oksitosin yang meningkat saat tubuh mengalami rangsangan dan orgasme.
- SEKS MEMBUAT PIKIRAN LEBIH TAJAM : Barry Komisaruh, Phd penulis buku The Science of Orgasm mengatakan berdasarkan hasil scan MRI pada otak perempuan menunjukkan bahwa ketika mengalami orgasme otak perempuan banyak memanfaatkan oksigen, efeknya sama seperti saat berolahraga. Sehingga bisa dikatakan bahwa dengan orgasme teratur akan membuat oksigen lebih banyak di otak dan membuat pikiran jadi lebih tajam.
- SEKS MENGHILANGKAN RASA NYERI : Saat orgasme tubuh menghasilkan hormon dopamin yang memiliki efek sama dengan obat penenang, efek hormon ini dapat menghilangkan rasa nyeri dan mengurangi sakit saat menstruasi ataupun saat meigren.
- SEKS MEMBUAT TUBUH RILEKS DAN MENINGKATKAN KUALITAS TIDUR : Sebuah penelitian dilakukan dengan mewawancarai 1.800 wanita di Amerika Serikat. Dari penelitian tersebut diketahui bahwa para 32% dari wanita tersebut melakukan orgasme agar mudah tidur. Saat mengalami orgasme tubuh menjadi rileks dan berangur-angsur memasuki mode istirahat atau tidur.
- SEKS MEMBUAT AWET MUDA : Penelitian dilakukan terhadap 3.500 responden yang aktif melakukan hubungan seks maupun self seks. Rata-rata dari responden terlihat 7-12 tahun lebih muda dari usianya.
- OLAH RAGA. : “Kegiatan seks adalah satu bentuk latihan fisik,’ kata Dr. Michael Cirigliano dari University of Pennsylvania School of Medicine. Berhubungan seks tiga kali seminggu membakar sekitar 7.500 kalori dalam setahun, sama dengan berlari sejauh 75 mil.
- PERNAFASAN DALAM. : Beradu cinta meningkatkan kadar oksigen dalam sel, membantu organ-organ dan jaringan bekerja secara optimal.
- TULANG DAN OTOT YANG KUAT. : “Semua kegiatan fisik meningkatkan testosteron,” kata Dr. Karen Donahey, Direktur Program Terapi Seks dan Perkawinan di Northwestern University Medical Center, Chicago. Testosteron dipercaya membantu menguatkan tulang dan otot pria.
- KOLESTEROL LEBIH RENDAH. : Berhubungan seks secara teratur dapat menurunkan kolesterol total dalam tubuh Anda dan meningkatkan keseimbangan rasio kolesterol baik dan jahat.
- PEREDA NYERI. : “Seks dapat menurunkan tingkat nyeri artritis, nyeri badan dan sakit kepala,” kata Dr. Beverly Whipple, kepala American Association of Sex Educators, Counselors dan Therapists. Hormon yang dikeluarkan selama rangsangan seksual dan orgasme dapat menaikkan ambang nyeri.
- DHEA TANPA SUPLEMEN. : DHEA (dehydroepiandrosterone), hormon suplemen anti penuaan yang populer, dikeluarkan secara alami selama berhubungan badan. “Tepat sebelum orgasme dan ejakulasi,” kata Crenshaw, “DHEA melonjak hingga tiga sampai lima kali lipat biasanya.”
- PERLINDUNGAN PROSTAT. : Para peneliti berkata bahwa gangguan prostat dapat timbul atau memburuk karena tumpukan cairan dalam kelenjar. Ejakulasi teratur akan membuang cairan itu. Tetapi, jangan mengubah frekuensinya secara tiba-tiba karena justru dapat memicu gangguan prostat.
- PENGURANG STRES. : “Seks dapat menjadi cara yang sangat efektif untuk mengurangi tingkat stres, ” tambah Donahey.
- MENYATUKAN HATI. : Sentuhan kasih sayang meningkatkan kadar oxytocin, “hormon penyatu hati.” Oxytocin adalah zat kimia peningkat hasrat yang dikeluarkan pituitari. Pelepasan oxytocin secara teratur dapat mendorong hubungan cinta yang lebih sering.
- HORMON-HORMON ALAMI. : “Hubungan badan yang teratur dapat meningkatkan kadar estrogen wanita, menjaga jantungnya, dan membuat jaringan vaginanya tetap lentur,” kata Donahey.
Sumber: Men’s Health (November 1997, hal. 104-108)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar